CEKREEK!! gottchaa

The Race, Keep My Eyes On You

Backpacking Race #Solarizing Borobudur, The Show

Sunset @ Borobudur
(Album Astri Greenpeace indonesia)

September lalu, Ejie tak sengaja ikut lomba backpacking. Awalnya ini merupakan hitchiking, tetapi konsep berubah menjadi backpacking. Dimotori oleh Greenpeace Indonesia , kami memulai petualangan. Yeaaayy!

Diubah menjadi 2 tim yang mengharuskan menepuh dua jalur alternatif, utara dan selatan.

As i wish, wanna try something challenging me, i got north way….
Ini adalah kota-kota yang harus kami singgahi dengan mengangkat tulisan seputar isu yang sedang berkembang dan marak di dikabarkan.

Tim utara yang beranggotakan Ejie, Tides Aghnia Fasza Destiffany dan Bule Kancut bersama tim selatan beranggotakan Wirawan Prasetyo, Tian dan Aples memulai perjalanan SOLARIZING BORODUR dengan BACKPACKING RACE TO BOROBUDUR. Beda kota, beda cerita dan beda pengalaman. Ahhh…. sungguh pengalaman yang mengesankan untuk Ejie yang terbiasa berhitchhiking ria. ahaaayyyy….

Yuuukkk… hampiri petualangan! 🙂

***

  • CHECKPOINT 1, KESULTANAN KANOMAN CIREBON

Tim utara memulai perjalanan dari kantor Greenpeace, Tebet Jakarta, 08.30 AM menuju checkpoint pertama Kesultanan Kanoman, Cirebon.

Perjalanan akan berlanjut menuju Kauman, Jawa Tengah, Indonesia, Roban, Jawa Tengah, Indonesia , Kota Tua Semarang dan finish di Borobudur Temple, Java

Well, the first destination… Kesultanan Kanoman Cirebon..

Gerbang masuk Kesultanan Kanoman Cirebon
Ini Jalan menuju Kesultanan Kanoman Cirebon
Kesultanan Kanoman Cirebon
Pintu yang berusia 500 tahun, terbuat dari pahon kayu jati.
*lebih tua dari usia saya….ckkkc
  • CHECKPOINT 2, PEKALONGAN

Dari Kesultanan Kanoman Cirebon, Tim Climate Rescue Ranger melanjutkan perjalanannya ke Kampung Batik Kauman, Pekalongan. Disana, kami disambut oleh Novy Baysyal teman Ejie ALUMNI SAIL MOROTAI 2012 dan nginep di hum nya…

Ahhh… rezeki emang ga kemana yah? Jam 3 pagi kami sampai, Novy menjemput kami saat turun bus.. (tengs novy). Rumah Batik Zend menjadi tujuannya. Ditemani sang CP, mas Achwan, tim kami meluncur ke TKP.

Kampung Batik Kauman, Pekalongan
Proses membatik di rumah batik Zend, Pekalongan
  • CHECKPOINT 3, ROBAN, BATANG

Perjalanan selanjutnya, Pekalongan menuju Alas Roban,Batang,Jawa Tengah. Perjalanan tersingkat karena hanya menempuh jarak 2 jam kurang lebih dari Pekalongan.

Roban juga persinggahan tersingkat yang dilalui oleh tim Climate Rescue Ranger. Sayang bangeeeeett… padahal, pak Salim dan penduduknya sudah nerima kami disana, menawarkan bermalam.

Jika bermalam, pagi hari kami bisa ikut melaut dan menikmati sunrise serta udara laut yang penuh dengan biota laut. Pak Salim juga akan mengajak kami melihat dareah KKLD (Kawasan Konservasi Laut dan Daerah) yang diperdebatkan dan telah ditayangkan di televisi.

Moment yang terlewat….arrrrrggh!!
(kudu balik lagi kesana untuk menggali penasaran! KAPAN BISA???)

Senyum dulu dehh… 🙂

Roban, Batang
Sayang banget. Disini kurang tergali dan kami tak explore untuk melaut.. 😦
  • CHECKPOINT 4, SEMARANG

Yihaaaaa…

Setelah Cirebon, Pekalongan dan Batang, our next destination is Semarang.
Get closer to the borobudur.

Di Semarang, tim Climate Rescue Ranger menyinggahi Kota Lama Semarang. Bukan sekadar singgah, tapi juga mencari data seputar tulisan mengenai ROB, penggerusan air laut.

Sedikit informasi yang kami peroleh, namun dengan bantuan CP, Tain, temen Tides yang juga menerima kami untuk menginap di base camp IIWC nya saat tiba disana, maka bahan tulisan aman sudah.

Dari jalan kaki mencari lumpia yang Ejie pengenin, icip2 es krim yang kita belum pernah datangin dan terkenal di Semarang, sampe kaki tides yang terperosok di got tengah kota dan ngadem di sebuah bank, hingga akhirnya meninggalkan Semarang dengan sebelumnya makan tahu gimbal yang sekali lagi, Ejie yang belum pernah. Enyaaaaaakkkk banggeeettss!! ahaaaayyy…

Akhirnya, Semarang pun juga meninggalkan sedikit rasa penasaran karena belum terpuaskan menemui beberapa narasumber.

Hmmmmmmm………
Jalani semuanya bersama. Yuuukkk…. lanjuuuuuuuuttt… 😀

Kota Lama Semarang
Menuju Gereja Blenduk
  • FINALLY, TOUCHDOWN BOROBUDUR

yippiekayeyyy….

After long trip.. we’re finished!!

Yayayaaa…
Tim utara, Climate rescue ranger, berhasil sampe di lokasi yang ditentukan, Borobudur. Pukul setengah 4 sore waktu setempat, 23 Sept 2012.

Tak banyak yang kami lakukan selain laporan sampai, dan harus naik ke puncak Borobudur untuk berfoto.

Setelahnya, hanya sunset yang aku dan Tides nantikan. Sekujur penat yang tadinya hadir, sekejap hilang, meraup entah kemana saat kami duduk terpaku menghadapi sang surya yang kan tenggelam.

Borobudur, pesonamu….
Tak ada yang berubah, hanya 1 stupa yang dulunya masih setengah terbuka, kini sudah tampak setengah badannya. Beberapa renovasi juga kulihat disana.

Pemandangan yang takkan kudapati dalam waktu dekat lagi.
Nikmati saja indah sunsetmu, Borobudur…

#senyumku untukmu…. 🙂

Hureeeeyyy…… we’re here!

4 tanggapan untuk “The Race, Keep My Eyes On You”

    1. hhehee…

      Kalo Yogya itu tugasnya tim selatan kaka budi..
      jadi ejie nda bisa mampir deh kasiy topi merahnyaaahhh….. maap yakk?!

      if I had enough time to play, I will come to your city laaa kakaaaaa…. 😀
      next yahhh.. i’ll contact u

    1. Wkt itu ejie ceritanya lagi balapan, agfian..
      Jd belum sempat kesana. Dan stlh lomba jg ada kegiatan yg diikuti.

      Next kl ada rezeki, jie jln kesana lg deh..

Tinggalkan Balasan ke Budi Baonk Batalkan balasan